Nama kelompok :
·
Devi Hermawati (41211930)
·
Ella Safira (47211961)
·
Tri Minarti (48211453)
·
Nawangsih Nur Wimayanti (45211118)
·
Prabu Dharmawan Arif (45211545)
Kelas : 3DA02
Matkul : Sistem Informasi Manajemen
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI
DALAM DUNIA PENDIDIKAN
Dalam
kehidupan suatu negara, pendidikan memegang peranan yang amat penting untuk
menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa, karena pendidikan merupakan
wahana untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia.
Seiring dengan perkembangan teknologi komputer dan teknologi informasi,
sekolah-sekolah di Indonesia sudah waktunya mengembangkan Sistem Informasi
manajemennya agar mampu mengikuti perubahan jaman.
SISKO
mampu memberikan kemudahan pihak pengelola menjalankan kegiatannya dan
meningkatkan kredibilitas dan akuntabilitas sekolah dimata siswa, orang tua
siswa, dan masyakat umumnya.Penerapan teknologi informasi untuk menunjang
proses pendidikan telah menjadi kebutuhan bagi lembaga pendidikan di Indonesia.
Pemanfaatan teknologi informasi ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan
efisiensi dan produktivitas bagi manajemen pendidikan. Keberhasilan dalam
peningkatan efisiensi dan produktivitas bagi manajemen pendidikan akan ikut
menentukan kelangsungan hidup lembaga pendidikan itu sendiri. Dengan kata lain
menunda penerapan teknologi informasi dalam lembaga pendidikan berarti menunda
kelancaran pendidikan dalam menghadapi persaingan global. Pemanfaatan teknologi
informasi diperuntukkan bagi peningkatan kinerja lembaga pendidikan dalam
upayanya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia. Guru dan pengurus
sekolah tidak lagi disibukkan oleh pekerjaan-pekerjaan operasional, yang
sesungguhnya dapat digantikan oleh komputer. Dengan demikian dapat memberikan
keuntungan dalam efisien waktu dan tenaga.
Penghematan
waktu dan kecepatan penyajian informasi akibat penerapan teknologi informasi
tersebut akan memberikan kesempatan kepada guru dan pengurus sekolah untuk
meningkatkan kualitas komunikasi dan pembinaan kepada siswa. Dengan demikian
siswa akan merasa lebih dimanusiakan dalam upaya mengembangkan kepribadian dan
pengetahuannya.
Sebagai
contoh yang paling utama adalah sistem penjadwalan yang harus dilakukan setiap
awal semester. Biasanya membutuhkan waktu lama untuk menyusun penjadwalan,
Dengan SISKO dapat selesai dalam waktu singkat. Untuk mempermudah bagian
administrasi kurikulum sekolah, SISKO menyediakan fasilitas istimewa yang
merupakan inti dari sistem kurikulum sekolah yaitu membantu dalam pembuatan
penjadwalan mata pelajaran sekolah yang dapat diproses tidak lebih lama dari 10
menit.
Administrator
hanya akan memasukkan kondisi dari masing-masing guru yang akan mengajar baik
itu dalam 1 minggu seorang guru dapat mengajar berapa jam, selain itu dapat
juga melakukan pemesanan tempat dan penempatan hari libur masing-masing guru
dalam 1 minggu masa mengajar. Setelah semua kondisi dimasukkan, sistem akan
memproses semua data tersebut sehingga menghasilkan jadwal yang optimal dan
dapat langsung dipakai karena sistem akan mendeteksi sehingga tidak akan ada
jadwal yang bertumpukan satu dengan yang lainnya. Setelah semua kondisi
dimasukkan, sistem akan memproses semua data tersebut sehingga menghasilkan
jadwal yang optimal dan dapat langsung dipakai karena sistem akan mendeteksi
sehingga tidak akan ada jadwal yang bertumpukan satu dengan yang lainnya.
Setelah permasalahan penjadwalan dapat ditangani dengan baik, hal yang tidak
kalah pentingnya adalah memasukkan data siswa (penilaian siswa). Program SISKO
telah menyediakan fasilitas untuk penanganan penilaian siswa yang secara langsung
memasukkan nilai ke dalam raport dan siap dicetak. Untuk sistem penilaian
siswa, yang dapat melakukan pengisian hanya Guru yang mengajar mata pelajaran.
Sistem penilaian telah disesuaikan dengan KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi)
sehingga masing-masing guru dapat memasukkan deskripsi narasi dari mata
pelajaran. Untuk menampilkan data penilaian dapat disesuaikan kembali dengan
kebijaksanaan dari masing-masing lembaga pendidikan apakah ingin menampilkan
data nilai akhir siswa maupun menampilkan data nilai siswa setiap kali
mengadakan test ataupun tugas tertentu.
Selain
Modul untuk penjadwalan dan Modul Penilaian siswa, SISKO juga memberikan
fasilitas untuk bagian administrasi keuangan sekolah dalam hal pembayaran SPP
siswa. Bagian administrasi dapat langsung mengecek siapa siswa yang mempunyai
tunggakan SPP dan untuk detail histori pembayaran SPP dari masing-masing siswa
dapat dicetak seperti mencetak buku tabungan di bank sehingga mempermudah
pekerjaan pihak administrasi keuangan. Administrasi keuangan dapat langsung
melakukan pengaturan data pembayaran masing-masing siswa sesuai dengan
kebutuhan dan dapat diubah sewaktu-waktu apabila ada kenaikan pembayaran SPP.
Apabila siswa tersebut akan melakukan pembayaran, petugas dapat langsung
memasukkan data. Hal sama juga dapat dilakukan untuk Data pembayaran Sumbangan
Sukarela dan Tabungan Karyawisata.
Dengan
berbagai fasilitas yang ada di program SISKO, penerapan SISKO sangat
menguntungkan lembaga pendidikan dalam upayanya untuk meningkatkan efisiensi
dan produktivitas kinerja lembaga pendidikan. Oleh karena itu SISKO diciptakan
untuk memberikan kemudahan bagi lembaga pendidikan dalam :
• Penyimpanan dan
pengolahan data siswa, staf, keuangan, dan asset sekolah
• Analisis perkembangan
kinerja siswa, guru, dan sekolah dari periode ke periode
• Penyediaan informasi
tentang perkembangan studi siswa kepada Guru Wali dan Orang Tua
• Penyediaan informasi
untuk mendukung pelaporan kepada Kantor Dinas Pendidikan yang terkait dengan
Ujian Akhir Nasional (UAN) dan Badan Akreditasi Sekolah (BAS)
• Pengolahan data
menjadi informasi untuk mendukung pengambilan keputusan
• Pengelolaan
perpustakaan termasuk katalogisasi buku-buku, penelusuran buku, proses
peminjaman dan pengembalian buku, status keberadaan buku, dan penetapan jumlah
denda.
Penyediaan
komunikasi yang berupa instant messaging kepada stakeholder-nya dengan
memanfaatkan teknologi internet dan teknologi komunikasi nirkabel.
Manfaat
IT Dalam Pendidikan
Information
technology (IT) atau yang biasa kita sebut teknologi informasi (TI) tanpa kita
sadari telah menjadi bagian dalam kehidupan kita sehari-hari, mulai dari
internet, wordprocessor, spreadsheet dan database, kini itu semua telah menjadi
bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Teknologi informasi telah menjadi suatu
hal yang penting bukan hanya untuk orang yang terjun di dalam bidang komputer,
teknik, atau perbankan maupun sains saja, namun telah menjalar ke berbagai
bidang.Komputer dan teknologi informasi sekarang ini sudah sampai pada taraf
pervasif, yang telah menjadi satu alat dalam proses kegiatan belajar dan
mengajar sehari-hari, mulai dari menulis laporan, perangkat analisis,
mengumpulkan tugas, sampai dengan ke pelaksanaan percobaan.
Kondisi
yang seperti ini memberikan peluang bagi dunia pendidikan untuk menggunakan
komputer dan teknologi informasi (TI) sebagai sarana yang baik untuk
meningkatkan mutu atau kualitas belajar mengajar di dalam sekolah.
Manfaat
Teknologi dalam dunia Pendidikan
Pendidikan
di Indonesia memasuki tahapan yang sistematis dan lebih efisien dalam
perkembangannya, Globalisasi dunia telah memicu pergeseran dalam berbagai
elemen di dunia, tak terkecuali dunia pendidikan, dalam dunia pendidikan
terdahulu tatap muka secara konvensional sudah menjadi kebiasaan yang masih
sulit dihilangkan, pemanfaatan teknologi informasi (IT) masih belum memenuhi
kriterianya dalam penerapan Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan. Contoh
konkrit yang terjadi di Negara Perancis proyek “Flexible Learning”.
Hal
ini mengingatkan kita kembali pada ramalan “Ivan Illich” pada awal tahun 70-an
yang membahas tentang “Pendidikan tanpa sekolah (Deschooling Society)” yang
kemungkinan secara ekstrimnya guru kemungkinan tidak lagi diperlukan. Bishop G.
(1989) juga meramalkan bahwa pendidikan pada masa mendatang akan lebih bersifat
luwes (flexible).
·
Contoh Manfaat Teknologi dalam dunia
Pendidikan
1.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dijadikan alat dalam mendukung pengembangan pengetahuan bagi para siswa.
2.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dapat mewakili gagasan pelajar bagi pemahaman dan kepercayaan
3.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
merupakan salah satu sarana informasi yang sangat mendukung dalam proses
belajar siswa serta dalam hal pencarian dan pengidentifikasian informasi yang
diperlukan siswa.
4.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dapat dijadikan sebagai perbandingan kepercayaan, perspektif, dan pandangan
terhadap dunia.
5.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
sangat bermanfaat sebagai media sosial yang dipergunakan untuk mendukung proses
berbicara bagi siswa yang terkadang enggan berbicara didepan umum.
6.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dipergunakan siswa untuk berkolaborasi dengan siswa ataupun orang lain.
7.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dipergunakan untuk berdiskusi, penyampaian pendapat serta membangun konsensus
antar anggota.
8.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dapat dipergunakan sebagai mitra intelektual dalam perannya untuk mendukung
para pelajar.
9.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dapat membantu pelajar dalam mengartikulasikan dan memprentasikan ilmu apa yang
mereka ketahui tentang sesuatu hal.
1.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dijadikan alat dalam meningkatkan mutu pendidikan dan sekolah yang
menerapkannya.
11.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dapat membantu meningkatkan efektifitas serta efisiensi proses belajar dan
mengajar (siswa dan guru).
12.
Manfaat Teknologi dalam dunia Pendidikan
dipergunakan untuk mempermudah pelajar dalam mencapai tujuan pendidikan.
Keuntungan yang dapat
diterima peserta didik dari pemanfaatan IT di Sekolah
1.
Peserta didik akan dapat mengakses
informasi-informasi yang dibutuhkan meskipun itu adalah hasil penelitian orang lain
(dengan legalitas copypaste).
2.
Peserta didik akan mendapat mengakses
sumber pengetahuan lebih mudah dibanding sebelum penerapan manfaat teknologi,
karena pengaksesan informasi telah banyak dipergunakan dengan media gadget (HP,
Ipad, Mobile Tab).
3.
Peserta didik dapat mendapatkan Akses
yang lebih mudah ke para ahli.
4.
Materi-materi pelajaran akan lebih
tampil secara interaktif dan menarik, serta penyampaiannya akan lebih
konseptual.
5.
Materi-materi pendidikan dapat di akses
melalui belajar jarak jauh jika terkendali oleh kendala biaya dan waktu.